9 Cara Mengatasi Listrik Tegangan Rendah, Penyebab dan Bahayanya

Listrik merupakan kebutuhan yang paling penting untuk aspek kehidupan manusia. Adanya listrik dapat membantu pekerjaan manusia menjadi lebih mudah. Namun, tak jarang permasalahan muncul terkait dengan aliran listrik.

Kerusakan ini dapat menimbulkan korsleting listrik sehingga menyebabkan kebakaran atau kerusakan pada benda elektronik di rumah kamu. Salah satunya adalah spaning listrik.

Ingin tahu apa itu spaning listrik? Yuk simak penjelasannya di artikel di bawah ini ya!

Penjelasan Apa itu Spaning Listrik Tegangan Rendah?

Sumber Gambar: Freepik

Spaning listrik dapat diartikan sebagai aliran yang mengalami fluktuasi yang signifikan. Baik mengalami kenaikan maupun penurunan signifikan secara tiba-tiba. Pada umumnya, listrik di Indonesia berkisar 220 volt.

Namun, apabila tegangan berada di bawah 220 volt maka disebut dengan spaning listrik tegangan rendah. Spaning listrik tegangan rendah ini akan menyebabkan kerusakan pada alat elektronik dan bahkan kebakaran karena arus yang panas akibat aliran tidak stabil. Maka penting untuk melakukan pemeliharaan pada arus listrik di rumahmu.

Cara Mengatasi Listrik Spaning Rendah

Berikut beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi listrik spaning rendah.

1. Mencari Penyebab & Asal Muasal Masalahnya

Hal pertama yang bisa kamu lakukan adalah mengidentifikasi penyebabnya dan sumber masalah. Hal ini penting untuk dilakukan supaya proses perbaikan dapat cepat dan tepat dilakukan.

2. Mengurangi Beban Kebutuhan Listrik

Gunakan listrik sesuai dengan aturan. Jangan menyalakan alat elektronik berdaya tinggi secara bersamaan. Matikan listrik yang tidak dibutuhkan lagi. Gunakan listrik sesuai dengan kapasitas tegangan listrik rumah yang kamu pakai.

3. Memeriksa Instalasi Listrik

Berikutnya adalah memeriksa instalasi listrik. Ada atau tidak kerusakan yang terjadi pada kabel listrik atau area yang berada dekat dengan kabel listrik. Pastikan juga kamu juga memahami jenis kabel listrik dan warna kabel listrik karena warna tersebut memiliki arti dan fungsinya masing-masing.

4. Menggunakan Stabilizer

Stabilizer berfungsi untuk menstabilkan tegangan pada listrik. Misalnya, listrik yang sering mengalami masalah listrik tegangan rendah, menggunakan stabilizer adalah pilihan yang tepat dan efektif.

Selain itu, meski terjadi fluktuasi arus listrik, stabilizer mampu memberikan perlindungan untuk menjaga listrik tetap stabil.

5. Menggunakan UPS (Uninterruptible Power Supply)

UPS adalah alat yang berfungsi untuk menyimpan daya cadangan sementara saat terjadi fluktuasi tegangan rendah maupun tinggi. Alat ini digunakan agar elektronik dapat berfungsi dengan baik dan minim kerusakan saat terjadi spaning listrik tegangan rendah.

6. Mengurangi Impedansi Pada Listrik

Cara berikutnya adalah mengurangi impedansi pada listrik. Misalnya saja dengan memperluas penampang kabel, menaikkan seize transformer atau mengurangi panjang rangkaian kabel.

7. Menggunakan Listrik Sesuai Kebutuhan dan Kapasitas

Berikutnya adalah kamu perlu menggunakan listrik sesuai kebutuhan dan kapasitas listrik di rumahmu. Matikan lampu saat siang hari dan jangan gunakan alat elektronik berdaya tinggi secara bersamaan.

8. Menghubungi Teknisi Listrik / PLN

Selanjutnya, jika kamu kebingungan. Jangan ragu untuk menelpon teknisi listrik. Hal ini penting dilakukan supaya tidak terjadi hal-hal yang fatal. Setidaknya teknisi listrik sudah paham betul tentang bagaimana mengidentifikasi kerusakan hingga memeprbaikinya.

9. Menggunakan Material Listrik yang Berkualitas dan Aman

Terakhir, cara mengatasi spaning listrik yang berkualitas dan aman adalah dengan menggunakan material listrik yang berkualitas dan aman. Kualitas listrik yang buruk akan menyumbang berbagai macam permasalahan dan dapat menyebabkan bahaya bagi penggunanya.

Oleh karena itu, penting untuk membeli kabel listrik tegangan rendah yang telah teruji kualitas dan keamanannya. Seperti kabel Kitani yang memiliki standar mutu tinggi yang cocok untuk berbagai kebutuhan instalasi listrik.

Penyebab Voltase Turun / Listrik Spaning

Sebagai sarana pencegahan dan penanganan yang tepat, maka kamu perlu tahu apa saja penyebab spaning listrik di bawah ini: 

1. Kondisi Lingkungan yang Ekstrem

Penyebab berikutnya yang mungkin terjadi adalah kondisi lingkungan yang ekstrem seperti cuaca terlalu panas yang dapat mengakibatkan resistansi pada kabel atau kondisi lingkungan yang ekstrem dengan suhu kelembaban terlalu tinggi sehingga dapat menyebabkan korosi pada kabel.

2. Terdapat Sambungan yang Longgar

Selanjutnya adalah, sambungan kabel yang longgar juga bisa menjadi penyebab spaning listrik. Maka dari itu, sebagai teknisi listrik harus memastikan sambungan tidak longgar.

3. Terdapat Gangguan dari Jaringan Utama PLN

Berikutnya adalah adanya gangguan jaringan utama PLN. Hal ini bisa terjadi akibat pemadaman bergilir, masalah pada transformator, atau kegagalan sistem proteksi dan relay.

4. Menggunakan Kualitas Material Kabel dan Alat yang Buruk

Penyebab pertama adalah penggunaan material kabel yang buruk. Misalnya saja, kabel berdiameter sangat kecil sehingga arus listrik sulit untuk mengalir yang menyebabkan spaning listrik.

Karena itulah penting untuk menggunakan kabel listrik tegangan rendah yang sesuai standar, baik dari segi ukuran maupun kualitas bahan konduktor. 

Kabel dari Kitani dirancang dengan diameter inti yang presisi dan material tembaga murni untuk memastikan arus listrik mengalir stabil tanpa hambatan.

5. Terdapat Gangguan pada Instalasi Listrik

Penyebab berikutnya adalah adanya gangguan pada instalasi listrik yang bisa disebabkan oleh beberapa faktor seperti korsleting, hubungan arus pendek atau komponen instalasi yang rusak.

Kerusakan pada instalasi juga dapat terjadi akibat pemasangan yang kurang tepat atau pemeliharaan yang tidak teratur.

6. Konsleting pada Jaringan

Selanjutnya adalah adanya korsleting pada jaringan sehingga menyebabkan listrik spaning. Biasanya korsleting disebabkan oleh cuaca yang ekstrem atau bencana alam yang membuat jaringan supply tidak dapat menyalurkan arus listrik ke berbagai gardu.

7. Jarak Bangunan dan Tiang PLN Terlalu Jauh

Hal berikutnya yang bisa menjadi penyebab listrik tegangan rendah adalah bangunan yang berjarak sangat jauh dari tiang PLN. Resistansi kabel distribusi akan semakin besar ditambah jarak yang semakin jauh, sehingga voltase yang diterima akan menjadi rendah.

8. Beban Tegangan Listrik yang Berubah secara Mendadak

Penyebab terakhir yang bisa terjadi adalah perubahan listrik secara mendadak. Ketika ada lonjakan yang tiba-tiba maka sistem distribusi harus merespon dan beradaptasi dengan cepat atau voltase bisa menurun karena sistem distribusi tidak bisa menanggapi dengan cepat.

Hal ini biasanya terjadi ketika alat listrik dengan tenaga besar dihidupkan secara bersamaan atau pada saat pemadaman listrik serentak dan diikuti oleh pemulihan dengan cepat.

Kamu Sedang Mencari Kabel Yang Berkualitas Baik? Ayo Kunjungi Kitani!

Itu dia beberapa penyebab dari spaning listrik dan cara-cara apa saja yang bisa digunakan untuk mengatasinya. Agar listrik tetap awet dan aman pastikan kamu beli kabel listrik yang berkualitas untuk hunian yang aman.

Maka dari itu, untuk mengurangi kebocoran arus, maka diperlukan kabel dengan kualitas yang bagus seperti yang ditawarkan Kitani. Kamu bisa kunjungi Website Kitani untuk informasi lebih lanjut!